Thursday, September 26, 2013

Tugas I Ilmu Sosial Dasar : Cara Membuat Artikel Blog

NAMA          : MARKUS ANTHONY MATTHEUS
NPM            : 15113299
KELAS          : 1KA13
Mata Kuliah  : Ilmu Sosial Dasar (SOFTSKILL)
Dosen          : Suci Kembaren, SKom., MMSI

Cara Membuat Artikel di Blog
(Blogspot)

PENDAHULUAN :

Sebelum kita mengetahui bagaimana cara membuat artikel, kita harus tahu tentang artikel itu sendiri, apa itu artikel ? Artikel adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur atau dapat juga di definisikan sebagai tulisan tentang suatu pokok yg dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum. Artikel sering digunakan dalam dunia akademik sebagai pelakunya yaitu mahasiswa, dalam perkuliahan tentu banyak sekali tugas makalah yang diberikan oleh dosen, hampir setiap pertemuan mempresentasikan makalahnya. Cara membuat makalah yang baik dan benar tidak semua mahasiswa memahaminya, karena makalah merupakan karya tulis yang bentuknya formal, sehingga semua kata dan kalimat yang terdapat disana haruslah mengikuti kaidah EYD yang baik dan benar, seperti itulah kaitannya antara makalah dan artikel.


ISI :

Definisi Artikel
Artikel adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan (melalui koran, majalah, buletin, dsb) dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur.

Definisi Blog
Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut. 

Artikel Blog
Jadi, Artikel Blog itu sendiri adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur atau dapat juga di definisikan sebagai tulisan tentang suatu pokok yg dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum yang berupa sebuah tampilan aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan yang dimuat sebagai posting pada halaman web umum.

Penulis Artikel
Penulis Artikel merupakan orang atau individu yang bertindak atau berperan dalam pengarangan sebuah tulisan, penggabungan beberapa kata menjadi kalimat yang menarik dan enak dibaca sehingga membuat pembaca merasakan dapat mengetahui apa yang sebelumnya tidak mereka ketahui sebelumnya.
Penulis artikel bermacam-maca kriterianya, diantaranya penulis artikel buku, berita, marketing atau pemasaran, online, narasi dan naskah. Masing-masing penulis artikel tersebut memiliki kemampuan yang berbeda-beda serta memiliki peran yang berbeda-beda, juga punya ciri khas tersendiri dalam menyusun kata-kata menjadi sebuah rangkaian kata yang menarik untuk dibaca dan memberikan informasi yang dibutuhkan.

Artikel Berdasarkan Jenisnya
1. Jenis Artikel DESKRIPSI
Karangan ini berisi gambaran mengenai suatu hal/ keadaan sehingga pembaca seolah-olah melihat, mendengar, atau merasakan hal tersebut.
Contoh deskripsi berisi fakta:
Hampir semua pelosok Mentawai indah. Di empat kecamatan masih terdapat hutan yang masih perawan. Hutan ini menyimpan ratusan jenis flora dan fauna. Hutan Mentawai juga menyimpan anggrek aneka jenis dan fauna yang hanya terdapat di Mentawai. Siamang kerdil, lutung Mentawai dan beruk Simakobu adalah contoh primata yang menarik untuk bahan penelitian dan objek wisata.
Contoh deskripsi berupa fiksi:
Salju tipis melapis rumput, putih berkilau diseling warna jingga; bayang matahari senja yang memantul. Angin awal musim dingin bertiup menggigilkan, mempermainkan daun-daun sisa musim gugur dan menderaikan bulu-bulu burung berwarna kuning kecoklatan yang sedang meloncat-loncat dari satu ranting ke ranting yang lain.
Topik yang tepat untuk deskripsi misalnya: Keindahan Bukit Kintamani Suasa pelaksanaan Promosi Kompetensi Siswa SMK Tingkat Nasional Keadaan ruang praktik Keadaan daerah yang dilanda bencana Langkah menyusun deskripsi: Tentukan objek atau tema yang akan dideskripsikan Tentukan tujuan Tentukan aspek-aspek yang akan dideskripsikan dengan melakukan pengamatan Susunlah aspek-aspek tersebut ke dalam urutan yang baik, apakah urutan lokasi, urutan waktu, atau urutan menurut kepentingan Kembangkan kerangka menjadi deskripsi.

2. Jenis Artikel NARASI
Secara sederhana narasi dikenal sebagai cerita. Pada narasi terdapat peristiwa atau kejadian dalam satu urutan waktu. Di dalam kejadian itu ada pula tokoh yang menghadapi suatu konflik. Narasi dapat berisi fakta atau fiksi.
Contoh narasi yang berisi fakta: biografi, autobiografi, atau kisah pengalaman. Contoh narasi yang berupa fiksi:
novel, cerpen, cerbung, ataupun cergam.
Pola narasi secara sederhana:
awal – tengah – akhir
Awal narasi biasanya berisi pengantar yaitu memperkenalkan suasana dan tokoh.
Bagian awal harus dibuat menarik agar dapat mengikat pembaca.
Bagian tengah merupakan bagian yang memunculkan suatu konflik. Konflik lalu diarahkan menuju klimaks cerita. Setelah konfik timbul dan mencapai klimaks, secara berangsur-angsur cerita akan mereda.
Akhir cerita yang mereda ini memiliki cara pengungkapan bermacam-macam. Ada yang menceritakannya dengan panjang, ada yang singkat, ada pula yang berusaha menggantungkan akhir cerita dengan mempersilakan pembaca untuk menebaknya sendiri.
Contoh narasi berisi fakta:
Ir.  Soekarno
Ir. Soekarno, Presiden Republik Indonesia pertama adalah seorang nasionalis. Ia memimpin PNI pada tahun 1928. Soekarno menghabiskan waktunya di penjara dan di tempat pengasingan karena keberaniannya menentang penjajah.
Soekarno bersama Mohammad Hatta sebagai wakil bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Ia ditangkap Belanda dan diasingkan ke Bengkulu pada tahun 1948. Soekarno dikembalikan ke Yogya dan dipulihkan kedudukannya sebagai Presiden RI pada tahun 1949.
Contoh narasi fiksi:
  1. Aku tersenyum sambil mengayunkan langkah. Angin dingin yang menerpa, membuat tulang-tulang di sekujur tubuhku bergemeretak. Kumasukkan kedua telapak tangan ke dalam saku jaket, mencoba memerangi rasa dingin yang terasa begitu menyiksa.
  2. Wangi kayu cadar yang terbakar di perapian menyambutku ketika Eriza membukakan pintu. Wangi yang kelak akan kurindui ketika aku telah kembali ke tanah air. Tapi wajah ayu di hadapanku, akankah kurindui juga?
  3. Langkah menyusun narasi (fiksi):
  4. Langkah menyusun narasi (fiksi) melalui proses kreatif, dimulai dengan mencari, menemukan, dan menggali ide. Cerita dirangkai dengan menggunakan “rumus” 5 W + 1 H. Di mana seting/ lokasi ceritanya, siapa pelaku ceritanya, apa yang akan diceritakan, kapan peristiwa-peristiwa berlangsung, mengapa peristiwa-peristiwa itu terjadi, dan bagaimana cerita itu dipaparkan.

3. Jenis Artikel EKSPOSISI
Karangan ini berisi uraian atau penjelasan tentang suatu topik dengan tujuan memberi informasi atau pengetahuan tambahan bagi pembaca. Untuk memperjelas uraian, dapat dilengkapi dengan grafik, gambar atau statistik. Contoh:
Pada dasarnya pekerjaan akuntan mencakup dua bidang pokok, yaitu akuntansi dan auditing. Dalam bidang akuntasi, pekerjan akuntan berupa pengolahan data untuk menghasilkan informasi keuangan, juga perencanaan sistem informasi akuntansi yang digunakan untuk menghasilkan informasi keuangan.
Dalam bidang auditing pekerjaan akuntan berupa pemeriksaan laporan keuangan secara objektif untuk menilai kewajaran informasi yang tercantum dalam laporan tersebut.
Topik yang tepat untuk eksposisi, antara lain: Manfaat kegiatan ekstrakurikuler Peranan majalah dinding di sekolah Sekolah kejuruan sebagai penghasil tenaga terampil. Tidak jarang eksposisi berisi uraian tentang langkah/ cara/ proses kerja.
Eksposisi demikian lazim disebut paparan proses.
Contoh paparan proses:
Cara mencangkok tanaman:
1. Siapkan pisau, tali rafia, tanah yang
subur, dan sabut secukupnya.
2. Pilihlah ranting yang tegak, kekar, dan
sehat dengan diameter kira-kira 1,5
sampai 2 cm.
3. Kulit ranting yang akan dicangkok dikerat
dan dikelupas sampai bersih kira-kira
sepanjang 10 cm.
Langkah menyusun eksposisi:
Menentukan topik/ tema
Menetapkan tujuan
Mengumpulkan data dari berbagai sumber
Menyusun kerangka karangan sesuai dengan topik yang dipilih
Mengembangkan kerangka menjadi karangan eksposisi.

4. Jenis Artikel ARGUMENTASI
Karangan ini bertujuan membuktikan kebenaran suatu pendapat/ kesimpulan dengan data/ fakta sebagai alasan/ bukti. Dalam argumentasi pengarang mengharapkan pembenaran pendapatnya dari pembaca. Adanya unsur opini dan data, juga fakta atau alasan sebagai penyokong opini tersebut.
Contoh:
Jiwa kepahlawanan harus senantiasa dipupuk dan dikembangkan karena dengan jiwa kepahlawanan. Pembangunan di negara kita dapat berjalan dengan sukses. Jiwa kepahlawanan akan berkembang menjadi nilai-nilai dan sifat kepribadian yang luhur, berjiwa besar, bertanggung jawab, berdedikasi, loyal, tangguh, dan cinta terhadap sesama. Semua sifat ini sangat dibutuhkan untuk mendukung pembangunan di berbagai bidang.
Tema/ topik yang tepat untuk argumentasi, misalnya: Disiplin kunci sukses berwirausaha Teknologi komunikasi harus segera dikuasai Sekolah Menengah Kejuruan sebagai aset bangsa yang potensial Langkah menyusun argumentasi: Menentukan topik/ tema Menetapkan tujuan Mengumpulkan data dari berbagai sumber Menyusun kerangka karangan sesuai dengan topik yang dipilih Mengembangkan kerangka menjadi karangan argumentasi

5. Jenis Artikel PERSUASI
Karangan ini bertujuan mempengaruhi pembaca untuk berbuat sesuatu. Dalam persuasi pengarang mengharapkan adanya sikap motorik berupa motorik berupa perbuatan yang dilakukan oleh pembaca sesuai dengan yang dianjurkan penulis dalam karangannya.
Topik/ tema yang tepat untuk persuasi, misalnya: Katakan tidak pada NARKOBA Hemat energi demi generasi mendatang Hutan sahabat kita Hidup sehat tanpa rokok Membaca memperluas cakrawala Langkah menyusun persuasi: Menentukan topik/ tema Merumuskan tujuan Mengumpulkan data dari berbagai sumber Menyusun kerangka karangan Mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan persuasi

Cara Membuat Artikel Blog (Blogspot)

Berikut ini adalah cara yang biasa saya gunakan saat saya ingin membuat sebuah artikel pada sebuah blog. Cara ini sangat membantu bagi para pemula yang belum terbiasa atau bagi teman-teman yang ingin memperluas wawasan mengenai penulisan artikel blog. Membuat artikel blog menjadi terasa sangat menyenangkan dan mengasyikan, semua ide dapat tertuang dalam beragam kata-kata kreatif sederhana yang mudah dipahami pembaca dan tidak membosankan.

Untuk dapat membuat blog di blogger, maka Anda harus mempunyai account email di gmail (google mail), jika Anda belum punya email silahkan buat account email dulu di gmail.

1. Jika Anda sudah punya email, bisa langsung membuat akun blog ke situs blogger atau klik disini akun blogger

Ketik email dan password email Anda. Klik tombol masuk


2. Klik tombol "ciptakan blog Anda"



3. Ketik judul blog dan url yang Anda inginkan. tekan "Cek ketersediaan" Jika sukses klik tombol "Lanjutkan"


4. Pilih template yang akan digunakan, pilih salah satu (untuk menggantinya dapat dengan mudah di customize nantinya), klik tombol "lanjutkan"


5. Klik tombol Mulai Blogging


Langkah selanjutnya adalah memulai membuat postingan blog :


Untuk membuat postingan blog atau membuat artikel blog itu cukup mudah. Biar lebih jelas silahkan ikuti turorial cara membuat potingan blog berikut ini:
1. Masuk dahulu ke halaman Dasbor Blogger Anda.
Caranya silahkan masuk ke alamat: http://www.blogger.com
di komputer atau laptop.

2. Login ke Dasbor Blogger
Masukan email Gmail Anda dan masukan password seperti pada gambar-1 di bawah ini:

Gambar-1

Setelah kamu masukan email Gmail dan password, silahkan KLIK tombol Masuk.
Akan muncul halaman Dasbor Blogger kamu seperti pada gambar-2 di bawah ini:

Gambar-2

3. Selanjutnya untuk membuat postingan blog atau artikel blog, silahkan KLIK: Simbol Pensil seperti ditunjukan pada gambar-2 di atas.
Dengan meng-KLIK tombol Simbol Pensil tersebut kamu akan dibawa menuju halaman editing post yaitu halaman membuat artikel blog seperti pada gambar-3 di bawah ini:

Gambar-3
Sekarang Anda bisa mulai membuat postingan blog, silahkan ikuti langkah selanjutnya.

4. Masukan Judul
Membuat postingan blog atau menulis artikel dimulai dengan memasukan Judul artikel yang akan Anda tulis, letak judul lihat pada gambar-3 di atas.


5.Sesudah memasukan Judul postingan blog atau Judul artikel blog, Anda sekarang bisa memulai menulis artikel  atau membuat potingan blog. Tempat membuat postingan blog atau menulis artikel ditunjukan pada gambar-3 di atas.

6. Pratinjau atau preview blog
Setelah Andaselesai menulis artikel blog, kamu bisa melakukan pratinjau terhadap postingan blog Anda sebelum dipublikasikan. Pratinjau atau preview berguna untuk melihat tampilan postingan blog Anda yang nantinya akan dipublikasikan. 
Jika dirasa masih ada yang kurang atau salah dalam membuat postingan blog atau ada kekurangan dalam menulis artikel blog, Anda bisa melakukan pembenahan.

Cara melakukan pratinjau silahkan KLIK: Preview seperti pada gambar-4 di bawah ini:
Gambar-4
Inilah tampilan dari Pratinjau atau Preview postingan blog kamu lihat pada gambar-5 dibawah ini:
Gambar-5
7. Publikasikan 
Jika proses membuat postingan blog selesai, langkah membuta postingan blog selanjutnya adalah mempublikasikan artikel blog yang sudah kamu buat. 

Cara mempublikasikan blog yaitu dengan meng-KLIK: Publikasikan.
Seperti ditunjukan pada gambar-6 di bawah ini:
Gambar-6

Setelah potingan blog yang kamu buat sudah Anda publikasikan artinya postingan blog Anda sudah diterbitkan. Potingan yang telah diterbitakan dapat kamu lihat di halaman dasbor: Blog Saya, seperti ditunjukan pada gambar-7 di bawah ini:
Gambar-7
Dengan mengikuti langkah-langkah cara membuat potingan blog ini Anda sekarang sudah bisa membuat potingan blog.

TIPS : Membuat Artikel yang Menarik di Blog

1. Tentukan tema dan buat garis besar tulisan
2. Runcingkan permasalahan dalam tema yang akan Anda tulis misalnya anda mengambil tema tentang musik maka runcingkan menjadi Perkembangan musik indonesia
3. Buat garis tulisan, misal dalam tema Perkembangan musik indonesia apa saja yang akan ada dalam tulisan anda >> Musik = Tokoh musik, musisi, genre musik, pembajakan CD dan lagu, kualitas penyanyi tahun ini, peran media
4. Setelah itu buatlah tulisan yang tegas dan memiliki skema, misalnya paragraf pertama tulislah definis musik kemudan paragraf kedua tulislah awal musik masuk di indonesai dan paragraf ketiga semakin runcing mendekati pokok pembahasan.
5. Buatlah tulisan yang logis atau bisa dipikir dengan logika
6. Cermat lah dalam menyusun kata dan kalimat agar tulisan Anda semakin ;lama semakin menarik untuk dibaca dan tidak membosankan pada paragraf awal.
7. Buatlah alur tulisan yang komunikatif dengan demikian maksud dalam tulisan Anda akan mudah dipahami
8. Banyaklah berlatih, setiap hari menulis artikel, maka semakin hari kemapuan berbahasa akan semakin bertambah dan semakin lihai dalam penulisan artikel jenis apapun.


KESIMPULAN  :

Artikel Blog itu sendiri adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur atau dapat juga di definisikan sebagai tulisan tentang suatu pokok yg dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum yang berupa sebuah tampilan aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan yang dimuat sebagai posting pada halaman web umum. Lebih formal dan rincinya, pembuatan artikel sendiri bergantung pada jenis artikel apakah yang akan dibuat, apakah itu adalah artikel deskripsi, narasi, eksposisi, argumentasi ataukah merupakan artikel persuasi.


No comments:

Post a Comment